FAQ Seputar SMARTXBOT PT. SMI
FAQ Seputar SMARTXBOT
Berhubung meningkatnya jumlah
pembaca yang bertanya ke Admin tentang Forex & SmartXBot, maka Admin mencoba mengumpulkan
pertanyaan-pertanyaan yang paling sering ditanyakan dibawah ini. Semoga bisa
membantu teman-teman yang sedang mencari informasi tentang peluang usaha
trading.
1. Profit Sharing, Penarikan
Saldo & Informasi Umum
Kenapa ada profit sharing ke
perusahaan?
Profit sharing adalah hal yang
baik karena profit perusahaan adalah dari profit sharing. Hal ini membuat
perusahaan menjadi peduli, perusahaan pasti ingin agar para investor terus
profit agar mereka bisa terus mendapatkan income dari profit sharing. Profit
sharing dan biaya robot yang kita bayar tersebut digunakan untuk support admin,
team programmer dan trader
Apakah ada lock period seperti
deposito?
Tidak ada lock period seperti
deposito. Kita bisa WD dana kita 24/7. Walaupun ada minimal dana yang harus
ditinggalkan agar robot tetap dapat trading di initial investment yaitu 75%,
tetapi jika benar-benar memerlukan uang untuk WD maka bisa minta untuk
downgrade kapasitas robot. Jika modal ditarik 100% maka robot akan hangus.
Berapa Dana Maksimal yang bisa
di tarik (withdraw)?
Anda bisa menarik semua saldo
trading Anda kapan saja, namun supaya robot tetap berjalan dan tidak
hangus, Sisakan saldo sebanyak 75% dari
kapasitas robotmu.
Contoh :
Kapasitas trading Paket Pro
Trader 1 adalah $5.000.
Sisa Saldo minimal dalam
account adalah $5000 x 75% = $3.750
Berapa lama dana akan masuk ke
rekening kita setelah proses penarikan (Withdraw)?
Waktu maksimal untuk dana
masuk adalah 3x24 jam. Jika melebihi itu maka beritahu Admin Instrumenku untuk
dibantu proses lebih cepat.
Apakah mungkin kurs deposit
dan WD suatu saat berubah ketika dollar naik atau turun drastis?
Exchanger menggunakan kurs
fix, hal ini sudah biasa praktiknya dalam dunia trading forex dan
per-broker-an. Bukan tidak mungkin, broker atau exchanger akan menimbang ulang atau
merevisi kurs fix ini apabila harga dollar terhadap rupiah naik/turun secara
drastis.
2. Resiko Terbesar Trading
Forex & SmartX ?
Resiko di dunia Trading
(Saham/Forex/Bisnis) apapun pasti ada, tidak ada yang bisa menghindari resiko.
Secara umum, resiko terbesar dalam dunia trading Forex yaitu :
1. Kalah Trading (Rugi / Loss)
SmartX memiliki logic kerja
robot yg canggih dan terbukti hasil profit konsisten sejak November 2018 dengan
target kerja 1%/hari. Robot SmartX bersifat dinamis/dapat menyesuaikan dengan
kondisi market, bukan statis seperti robot pada umumnya. Dengan winrate diatas
80% dan faktanya dapat mencetak profit bersih 5-18% setiap bulannya berdasarkan
history trading.
2. Margin Call (Rugi sampai
Saldo Habis)
Margin Call atau Modal habis
adalah hal yang paling ditakuti oleh setiap trader Forex. Robot SmartX adalah
Robot Anti Margin Call, karena dibatasi max loss per hari adalah 5%. Jadi butuh
20 hari berturut - turut kalah max baru modal habis.
Pada kenyataannya, loss
terbesar sejak November 2018 hanya 1x yaitu ~2.51% pada 14 Agustus 2020 dan
yang lainnya hanya kalah 0,3% -1.5%an serta terukur tiap bulannya kalahnya
kira-kira 1-4x.
3. Broker Kabur/ Tutup
Berdasarkan data, broker kabur
atau tutup jumlahnya kurang dari 1% artinya sangat sedikit sekali casenya dr
500.000 lebih broker di dunia. Jikalau adapun broker kabur, tentunya adalah
broker Bandar yg kalah trading dengan Tradernya.
Logisnya broker bandar cari
profit dengan mengalahkan akun trader sedangkan broker STP (non-bandar) cari
profit dengan spread atau fee.
STP atau Straight Through
Processing artinya order trader dilempar ke liquidity provider atau market.
Broker STP tidak peduli kita
menang atau kalah trading, dia akan tetap dapat spread atau fee. Spread broker
yang kita pakai berkisar antara 10-13 biasanya. Sebagai contoh saja, kita
anggap broker mendapat $6/lot per 1x Open posisi.
Dengan volume trading 1000
lot, maka broker STP akan profit $6.000/Open posisi. Jika hari itu kita trading
sampai 5x maka Broker STP dapet $30.000 sehari. Logikanya untuk apa broker itu
kabur? Broker mendapat puluhan ribu USD setiap user SmartX open posisi hanya
dengan melempar order ke LP.
Jadi resiko broker kabur kecil
sekali, tetapi bukan tidak mungkin, tapi secara teori dan logika sangat kecil
kemungkinannya.
Dari 3 resiko tersebut, sudah
sangat minimalisir oleh Robot SmartX, namun demikian resiko tetap ada. Mulailah
investasi sebesar resiko yang siap anda tanggung. Sedikit catatan, dalam
survei, 85-95% retail trader itu kalah trading, sehingga secara logika, yang
dalam trading kita harus mementingkan resiko trading sebelum kita tergiur
dengan profit.
Dengan SmartX , Resiko trading
menjadi Minimal. Tidak ada yang bisa Menghindari Resiko. Yang bisa kita lakukan
yaitu hanya meminimalkan resiko
3. Informasi seputar Broker
SmartX [Next Session, Stay Tune Ya Kak]